Dinamika Relasi Mertua-Menantu dalam Mengupayakan Keharmonisan Keluarga Besar Kristen

Meitha Sartika

Abstract


A harmonious relationship within the extended family, particularly between mothers-in-law and daughters-in-law, is a common challenge in Christian marriages within the Indonesian cultural context. This study aims to examine the theological foundation of family harmony and to identify key factors that shape in-law relationships. A qualitative method was employed through literature review, interviews with five participants aged 60–72 who have grandchildren as mother in-law, and with five participants aged 30-40 as daughter in-law. The data were analyzed thematically and compared with biblical principles. The findings reveal that harmony within the extended family aligns with God's will and should be pursued through healthy communication, appropriate role distribution, and mutually agreed boundaries. The relationship between mothers-in-law and daughters-in-law can be nurtured through empathy, acceptance, and the example of faith. Common sources of conflict include competition for attention, economic dependence, and a lack of independence within the nuclear family. These findings offer practical insights for Christian families in fostering extended family relationships that are in accordance with biblical teachings.

 

Abstrak

Relasi harmonis dengan keluarga besar, khususnya antara ibu mertua dan menantu perempuan, kerap menjadi tantangan dalam pernikahan Kristen di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dasar teologis keharmonisan keluarga besar dan menyingkap faktor-faktor yang memengaruhi relasi mertua–menantu. Metode kualitatif digunakan melalui pendekatan studi literatur serta wawancara dengan lima orang narasumber berusia 60–72 tahun sebagai mertua, dan lima orang narasumber berusia 30-40 tahun sebagai menantu. Data dianalisis dengan pendekatan tematik dan dibandingkan dengan prinsip-prinsip Alkitab. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keharmonisan keluarga besar adalah bagian dari kehendak Allah yang harus diupayakan melalui komunikasi yang sehat, pembagian peran yang tepat, dan penerapan batasan yang disepakati bersama. Relasi ibu mertua dan menantu perempuan dapat dibangun melalui empati, penerimaan, dan keteladanan iman, sementara konflik umumnya dipicu oleh perebutan perhatian, ketergantungan ekonomi, dan kurangnya kemandirian dalam keluarga inti. Temuan ini memberikan kontribusi praktis bagi keluarga Kristen dalam membina relasi keluarga besar yang selaras dengan prinsip Firman Tuhan.


Keywords


Keharmonisan; keluarga Kristen; relasi mertua-menantu; batasan relasi; harmony; christian family; in-law relationships; the boundaries of relationships.

References


Adnan, Idul. “Influensi Serumah Antara Menantu Dengan Mertua Terhadap Keharmonisan Keluarga Di Kecamatan Praya Barat Daya.” SANGAJI: Jurnal Pemikiran Syariah dan Hukum 6, no. 2 (2022): 28–42.

Colijn, Brenda B. “Family in the Bible : A Brief Survey.” Ashland Theological Journal (2004): 73–84.

Greif, Geoffrey L, and Michael E. Woolley. In-Law Relationships: Mothers, Daughters, Fathers, and Sons. New York: Oxford University Press, 2021.

Greif, Geoffrey L, and Michael E Woolley. “Women and Their Mothers-in-Law: Triangles, Ambiguity, and Relationship Quality.” Social Work Research 43, no. 4 (2019): 259–268.

Gunadi, Paul, and Fera Octavia. Telaga: Tegur Sapa Gembala Keluarga 5 - Sampai Hari Tuaku. Malang: Evernity, 2018.

Noviasari, Nellafrisca, and Agoes Dariyo. “Hubungan Psychological Well-Being Dengan Penyesuaian Diri Pada Istri Yang Tinggal Di Rumah Mertua.” Psikodimensia 15, no. 1 (2016): 134–151. http://journal.unika.ac.id/index.php/psi/article/view/596.

Prametya, Deffa, Hedi Pudjo Santosa, and Primada Qurrota Ayun. “Hubungan Konsep Diri Menantu Dan Keterbukaan Diri Menantu Dengan Tingkat Konflik Interpersonal Pada Mertua Yang Tinggal Bersama.” Interaksi Online 4 (2022): 73–85.

Reaoch, Barbara, and Stacy Reaoch. Biblical Wisdom for a Healthier Relationship with Your Mother-in-Law or Daughter-in-Law: Making Room for Her. Nashville, Tennessee: B&H Publishing Group, 2022.

Rhosyidah, Kholifatur. “Pengaruh Keterbukaan Diri (Self Disclosure) Terhadap Keterampilan Komunikasi Interpersonal Menantu Perempuan Pada Ibu Mertua Di Daerah Karanganyar Probolinggo.” Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, 2015.

Santi, Yuyun. “Peran Komunikasi Interpersonal Dalam Menjaga Hubungan Yang Harmonis.” Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi 4, no. 3 (2015): 466–472.

Sembiring, Samuel Pola Karta Sembiring. Mengatakan Tidak Tanpa Rasa Bersalah. SamuelKarta’s books, 2025. https://books.google.co.id/books?id=pBFTEQAAQBAJ.

Siahaan, Stefanny Cristina Marsaulina, and Ahmad Junaidi. “Pola Komunikasi Antarbudaya Mertua Dan Menantu Beda Etnis.” Koneksi 3, no. 2 (2019): 378–383.

Sipayung, Hendra. Menantu vs Mertua: Trik Ampuh Membina Hubungan Baik Antara Menantu Dan Mertua. Jakarta: Elex Media Komputindo - Kelompok Gramedia, 2010.

Suciati, and Nur Sofyan. “Mewujudkan Keluarga Harmonis Melalui Pengelolaan Konflik Mertua Dan Menantu.” Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat (2021): 1384–1395.

Susabda, Yakub. “Mertua Yang Suka Intervensi.” Reformata: menyuarakan kebenaran dan keadilan. Jakarta, September 2005.

Sutanto, Meilinda. I Do: Family Constellation Guide to Next Level Relationships. Jakarta: Elex Media Komputindo - Kelompok Gramedia, 2024.

Wigunawati, Eustalia. “Penyesuaian Diri Ibu Mertua Terhadap Menantu Perempuan Yang Tinggal Bersama Di Awal Pernikahan Pada Budaya Jawa.” urnal Inada: Kajian Perempuan Indonesia Di Daerah Tertinggal, Terdepan, Dan Terluar 2, no. 2 (2019): 185–197.

Wijanarko, Jarot. Mertua, Menantu, Ipar. Yogyakarta: Andi, 2020.

Yasir. Memahami Teori Komunikasi Sudut Pandang Tradisi Dan Konteks. Yogyakarta: Deepublish, 2024.




DOI: https://doi.org/10.46305/im.v6i2.521

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Immanuel: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Immanuel indexed by:

Immanuel: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen
Published: Sekolah Tinggi Teologi Sumatera Utara
Website Institusi: stt-su.ac.id
Address: Jl. Sembada No. 32, Titi Rantai, Kec. Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara 20131
ISSN: 2721-432X (online), 2721-6020 (print).